Jatuh C*nt*... Sederhana.
Sama seperti yang lainnya awalnya biasa saja, bukan sesuatu yang
mampu mengalihkan fokus ku. Sama seperti yang lainnya kamu hanya menjadi korban
kejahilanku. Menjadi tumpahan cerewetku, sasaran dari sikap bawel. Sama seperti
yang lainnya kamu hanya akan aku cari saat ada kerjaan aku yang berhubungan. Dan
selebihnya tidak peduli, kamu diamana? Sibuk kah? Atau pertanyaann tidak
penting lainnya...
Semua berubah, karena kamu ternyata tidak seperti yang lainnya. Kamu
menjadi lawan debat yang sepadan. Teman adu argument yang tiada ujungnya. Teman
yang paling hobby mencela aku... but all of that, make you “special” in my
head.
Salah satu hal yang bisa mengalihkan fokus ku ke kamu adalah; kamu
pintar. Dan aku paling suka cowok pintar. Aku suka terperangah dengan fakta-fak
yang mengejutkan, aku ter-bengongbengong waktu pertamakali kamu menunjukkan
sebuah berita in english language. Dan aku sadar kemampuan bahasa inggrismu
diatas rata-rata. Aku makin (mungkin)
C*nt*.
Kamu lucu, kamu selalu bisa membuat ku tertawa, tertawa lagi bahkan
ketika mengingat kejadiannya. Aku juga gak tahu what in your mind? But you must
know I falling in love....
Setelah bertahun-tahun memikirkan pria yang bahkan tidak pernah
memikirkan aku, akhirnya kamu mengalihkan fokusku. Kamu membuat ku lupa
memikirkan “tuan” puluhan tahun dalam masa lalu ku.
Aku mencari-cari saat tidak melihatmu di kantor, tidak pernah
menanyakan pada yang lain masih takut ketahuan aku mencari mu diam-diam. Aku tersenyum
simpul. Bahagia saat melihat kepalamu nongol di balik pintu. Aku bahagia tak
terkira saat kamu menyempatkan mengobrol
di mejaku. Rasanya ingin bilang “udah dong sini ajaa” tapi yang keluar omongan
ketus, “udah lu naik sana”.. (ribetnya jadi aku...)
Aku tidak tahu apakah aku yang salah membaca kode yang kamu kirimkan
atau aku yang terlalu PeDe. Rasarasanya kamu tertarik dengan ku. (pedeeeee
sekaliiiii. Bolehhh yaaa) dalam banyakk hall.. sebagai seorang pakar
komunikasi. I know your nonverbal language with well.
Aku senang dengan pembicaraan ringan kita akhir-akhir ini. Aku suka
dengan gombalan-gombalan kecilmu walau sering kupatahkan dan gagal romantis dan
membuat keningmu berkerut (I love when it moment come). Aku suka melihat matamu
menyipit dan lipatan di kening mu terlihat. Aku suka gombalan-gombalan garing
mu. Tapi aku tau pria sains tidak ahli gombal kann yaa :D. Yang perlu dan yang
akan aku mau pastikan. Kamu hanya menggombal padaku saja kann? Tidak pada
banyak wanita...
Kamu.... the next einstein, yang menyita pikiran ku akhir-akhir ini.
Yang membuat aku makin C*nt* setiap hari...
Kamu yang membuat ku semangat berangkat ke kantor, kamu yang mampu
membuatku nyaman dengan diriku sendiri. Karena bersama mu aku tak perllu
menjadi orang lain.. aku gak perlu takut tidak dandan, gak perlu takut rambutku
berantakan, gak perlu khawatir lipsticku sudah luntur. Gak perlu khawatir
dengan pakaian yang asal copot dari lemari... kamu yang melihat aku bukan dari
luar, tapi mendalami pikiran ku.
Kamu yang paling jago cari alasan dan ngeless paling profesional. Aku
kangeeeennn kamuuu tauuuuu... :* {}
Kamu yang waktu itu menegur aku dengan kaus bola “real madrid”
Dengan leher V yang kedodoran karena bajunya kegedean sementara aku
kurus
Kamu yang waktu itu mengingatkan leher bajunya yang melorot turun.
Aku malu sihh, tapi senang kamu perhatiiin aku berarti :*
Aku suka kamu yaa... J
Buat kamu yang melakukan survei ke banyak outlet
Tentang aku.....
Aaaaakkk... kamu bikin aku susah tidur akhir-akhir ini.
Semoga kali ini gue gak jatuh cinta sendirian lagi yaaa.... J
Ohh Guardian Universe.. Helpp me.
Komentar
Posting Komentar