Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2013

Birokrasi Di Indonesia Sibuk Mencari Pencitraan

Tema : Gerakan Mahasiswa Pembawa Perubahan Birokrasi Di Indonesia Sibuk Mencari Pencitraan             Koran atau majalah dibakar sebagai bagian dari “ritual” suatu demonstrasi massa. Atau sebaliknya, ada Koran yang dikenal hanya sebagai penyaji sensasi berita criminal dan artis, tiba-tiba dicari oleh khalayak hanya karena memuat berita politik. Indeks politik umumnya hanya bertumpu kepada hubungan antara media pers dengan kekuasaan Negara. Padahal lebih luas dari itu, penggunaan pers dalam masyarakat dapat dijadikan indikator sosial.             Bagi pedagang, pembeli adalah raja. Dalam politik, rakyat sebagai raja, setidaknya dua kali dalam rentang lima tahun. Kontestan dari 2 pemilu akan bertarung merebut hati pemilih. Pertama saat pemilu legislatif, suaranya begitu di dambakan oleh partai politik (parpol) yang mengejar kursi parlemen . kedua, dalam pemilihan presiden secara langsung. Begitulah pertarungan antar kontestan pada hakikatnya untuk mendapatkan simpati rakyat.

Tuan, kecelakaan 6 tahun yang lalu. masih ingatkahh??

Selamat malam Sayang, ehh... Tuan. Izinkan aku memanggilmu Sayang untuk kali ini, aku sungguh-sungguh sayang kamu... (engga jadi dehh. Aku akan tetap memangilmu Tuan). Aku baru saja menghabiskan liburan bulan lalu di kota tempat kita menghabiskan masa sekolah dulu. Menghabiskan waktu Hampir sebulan aku berada disana, dan selama itu juga aku menunggu dan menunggu kedatanganmu. Tidak ada tanda-tanda dan akhirnya kau benar-benar tidak pulang untukku tuan. Aku kecewa!!! Aku pernah menunggu waktu tiga tahun hingga akhirnya bertemu dengan mu, kukira ketika aku pulang kali ini kau ada disana. Perkiraanku meleset. Aku kecewa berat. Sesuatu yang buruk menimpaku di perjalanan tinggal sedikit waktu lagi yang kubutuhkan untuk sampai kembali ke kota tempatku kuliah. Hanya 6 jam lagi dari 32 jam yang kuhabiskan diperjalanan, travel yang kutumpangi terbalik. Sangat buruk!. Aku sangat takut saat itu, ku pikir aku tidak akan pernah ada lagi dalam daftar kehidupan, kupikir aku akan cacat. Kupikir