Postingan

Menampilkan postingan dari 2016

I hate You I love You

S Kau Tahu... tentu saja kau tidak tahu, baiklah aku akan memberitahukan padamu aku menulis ini sambil mengulang-ulang lagu gnash-I hate you I love You. ( Iam pretty sure you know why ). Kamu adalah satu-satunya orang yang harus disalahkan begitu banyak akhir-akhir ini. kamu lah Penyebab aku tidak bisa tidur semalaman dan pagi ini aku ngantuk berat dihadapan para audit dan aku harus menghadapi mereka seorang diri. Kamu adalah satu-satunya orang yang harus disalahkan karena angkot yang ku tumpangi membawaku terlalu jauh dari tempat yang seharusnya aku berhenti, itu karena aku menghayalkan tentangmu. semua karena aku memikirkan mu lalu tidak sadar bahwa aku sudah kelewat jauh. kamu adalah satu-satunya orang yang membuat aku bengong akhir-akhir ini, lalu tersenyum tak jelas. lalu seisi kantor men-cie-cie kan aku sedang jatuh cinta. iya! aku jatuh cinta sejak menahun yang lalu. dan faktanya aku jatuh cinta sendirian. Kamu adalah satu-satunya yang membuat aku bingung, k

Supernova dan Pusuk Buhit

Gambar
Jadi sudah hampir setahun yang lalu, aku pernah naik ke gunung “pusuk buhit” kejadiannya setahun yang lalu tapi baru sempat nulis sekarang, tiba-tiba aku berasa sok Sibuk banget!. Jadi sebelum para readers yang mencaci aku mengenai pakaian yang gak banget buat ke gunung, sama seperti para mereka yang nge-liat foto-foto pendakian pusuk buhit, terus mencibir tentang style saya. Dulu sih aku sering ber -alibi bahwa dimanapun kita perlu memperhatikan nilai estetika , *Tsahhh. Nah, setelah melihat pakaian saya dari atas-sampai bawah, para readers mau mencibir juga? Gak apah aku mah udah biasa!. Aku bukan anak alay, yang pengen kekinian terus main ke gunung buat selpi . HELL NO!. Perjalanan kami memang tujuannya ke samosir, saya pikir waktu itu mau nge-pantai atau shoping-shoping cantik di pinggir danau toba. Pendakian ini juga tergolong mendadak dan tanpa persiapan, tapi karena pusuk buhit bukan gunung dengan tingkat kesulitan tertentu, maka sepatu/atau sandal biasa juga n

kenapa harus banget naik gunung?

Gambar
H He : kenapa sih kamu harus banget naik gunung? She : memangnya kenapa? Kamu kan tahu aku sudah lama menginginkan ini. He : kamu jangan nekat dong? Aku kan takut kamu kenapa-napa She : aku gak nekat mas, ini sudah perhitungan banget. Kalo kamu takut, kenapa kamu gak temenin aku aja?. He : kalo kamu kenapanapa aku bisa cari bantuan buat nolong kamu, kalo  kita sama-sama tersesat. Siapa yang nolong kita?. She : ... *lalu hening yang panjang* "Jika itu bersamamu, aku tidak tidak pernah takut tersesat mas, bersama kita bisa temukan jalan" Ucap ku dalam hati, mengecup pipinya lalu meninggalkannya... Perasaan ku padamu mungkin sudah seperti Hutan Mati ini mas, kelihatannya berdiri kokoh tapi sesungguhnya sudah mati. Tapi justru karena ia begitu makanya banyak mengatakan ini indah..

Once upon a time in stasiun Jakarta Kota

Gambar
J Jadi hari ini engga tau kenapa, perjalanan aku lancar banget, kalo biasanya pernah 3-4 jam di jalan karena keretanya tertahan. Tadi cuma 1 1/2 jam aku udah nyampe di stasiun kota buat balik kerja rodi ke purwasari yee kan. Jadilah aku 2,5 jam menunggu untuk jadwal keberangkatan. Tadinya mikir mau jalan2 aja tapi berhubung bawaannya rempong aku ambil tiket cuss masuk ke ruang tunggu. Dengan novel 447 hal. Keknya 2.5 jam gak bakalan membosankanlah. Dari awal aku udah curiga, kok malah pada lesehan sih? Jelas2 ada bangku kosong, dekat charger free dan ada wifii pulaa. Ini udah kayak surgalah buatku. Terus dengan gaya cuek aku melengos menuju bangku kosong terus ratusan mata mandangin aku dengan hororr. Karena udah terbiasa solo traveller dan kemana-mana sendiri, jadi udah biasa pula lahh di pandangin sebagai orang aneh. Jadi aku pasanglah tampang cuek bebek. Tsahhh..  duduk manis buka aqua, makan bakpao coklat. Bodoh amatlah katanya kecantikan cewe itu berkurang 90% kalo makan

Selamat Ulang Tahun yang teristimewa (2)

Gambar
Dear You.. Kepada seorang Pria bermata Sipit yang aku masih enggan dan tak mampu menuliskan nama mu disini. "SELAMAT ULANG TAHUN". Akhirnya aku memilih mengucapkan selamat ulang tahun disini, bukan mengirimi mu ucapan lewat BBM atau Line dua media yang membuat kita masih terkoneksi. aku takut sangat takut, jika Ucapan ulang tahun dari ku bukanlah sesuatu yang kau tunggu. aku takut sangat takut jika aku mengirimi mu sebaris pesan akan berakhir hambar. Syukur jika aku masih mendapat notif read, gimana jika hanya tanda ceklis dua?. Jika aku menuliskannya disini aku bisa membebaskan hatiku dari rasa bersalah. tak peduli kau baca atau tidak, aku hanya ingin menunjukkan kepada diriku sendiri bahwa aku mengingatmu (selalu). Kepada yang selalu membuatku menerka-nerka... satu yang tak dapat kugapai dengan logika adalah jatuh hati denganmu. jatuh hati secara diam-diam. aku tidak ingin kamu mengetahuinya karena aku tidak bisa membayangkannya. tapi aku ingin sekali mengetahui ra

Tidak perlu mewah, cukup kau ketikkan aku sebaris kalimat. itu sudah cukup :)

mungkin tidak ada mahluk yang berpengharapan se aneh aku. sejak setahun lalu, sebulan lalu, seminggu yang lalu bahkan hingga hari ini saya masih deg-deg an menunggu sebuah...  emm... katakanlah sesuatu. Sesuatu yang sederhana tapi terlalu naif jika aku berharap besok di tanggal 22 October, akan kah kau mengucapkan selamat ulang tahun?. tidak perlu mewah, cukup kau ketikkan aku sebaris kalimat. itu sudah cukup :). setelah aku lelah berhari-hari menunggu kabarmu. teruntuk pria bermata sipit yang jaraknya ribuan kilometer kita berkenalan belum genap 2 tahun "Jika engkau mengingatku, Aku tidak peduli apabila orang lain melupakan ku"~~ Haruki Murakami

Sitampurung, giringgiring dan Jokowi

Gambar
sumber gambar : FB Sitampurung topa bosi Sesungguhnya kalian yang kebanyakan tinggal di kota dan belum pernah menjamah pelosok-pelosok dari negara tercinta ini akan terkaget-kaget. Sekalipun teknologi sekarang melalui siaran TV maupun di Internet sering memberitakan tentang desa-desa terpencil di negeri ini, tapi menjadi bagian dan sekaligus menjadi aktor langsung yang mengalami tinggal di desa terpencil, mungkin hanya nol koma sepersekian persen dari yang bisa kalian rasakan melalui menonton. Sekalipun kalian menonton dengan penuh emphaty dan ber oh-oh ria di depan TV. Sebelum menjadi bagian kaum urban miskin yang berpendidikan di Ibukota saya pernah menjadi bagian dari masyarakat yang terisolasi secara geografis, kurangnya sarana dan prasarana di desa menjadi salah satu penyebab kesenjangan. Contoh kecilnya adalah ketika mungkin kalian sering mengenang nostalgia dengan media sosial bernama friendster, saya bahkan tidak sempat mengenal apa itu friendster padahal saya a